Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep Pembaca
BPJPH tegaskan kuliner halal representasikan budaya bangsa
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-05 17:53:59【Resep Pembaca】569 orang sudah membaca
PerkenalanLogo halal terpasang di pintu salah satu warung makan di Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (8/10/2025

Jakarta (ANTARA) - Sekretaris Utama Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Muhammad Aqil Irham menegaskan bahwa kuliner halal ngak hanya mencerminkan wujud kepatuhan terhadap regulasi Jaminan Produk Halal (JPH), tapi juga merepresentasikan kekuatan budaya bangsa Indonesia.
“Kuliner halal adalah representasi dua hal. Pertama, kepatuhan atas kewajiban sertifikasi halal sebagaimana diamanatkan oleh Undang-undang Jaminan Produk Halal. Kedua, sebagai wujud kekuatan budaya,” kata Aqil Irham dalam keterangannya di Jakarta, Kamis.
“Kita memiliki warisan kuliner yang kaya, dan jika diolah dengan prinsip jaminan produk halal, maka kuliner tersebut menjadi simbol kualitas, integritas, serta identitas bangsa di mata dunia,” ujarnya menambahkan.
Lebih lanjut, Aqil Irham menyebutkan, sektor kuliner halal memegang peran strategis dalam penguatan ekosistem halal nasional, karena bersentuhan langsung dengan masyarakat luas.
Baca juga: Riset IHATEC: Kehalalan produk jadi pertimbangan utama konsumen
Kehalalan produk makanan dan minuman, lanjut dia, bukan sekadar label formalitas pada produk, melainkan sebagai bentuk jaminan kualitas, bagian dari perlindungan konsumen, bahkan menjadi motor penggerak untuk meningkatkan daya saing produk nasional.
“Semakin luas kesadaran pelaku usaha dan masyarakat akan pentingnya sertifikat halal, maka semakin kuat pula posisi Indonesia dalam rantai nilai halal global," ujar dia menambahkan.
Selain itu, Aqil Irham menjelaskan penguatan sektor kuliner halal merupakan bagian penting dari percepatan implementasi wajib halal tahap kedua pada Oktober 2026, sebagaimana diamanatkan dalam UU No. 33 Tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal serta Peraturan Pemerintah Nomor 42 Tahun 2024 tentang Penyelenggaraan Bidang JPH.
“Dan dengan adanya implementasi Wajib Halal Oktober 2026, maka halal harus menjadi karakter dan budaya produksi bangsa,” kata dia.
Suka(13592)
Artikel Terkait
- Ibu Negara Brasil bagikan indikator penting untuk nilai kesuksesan MBG
- Konsumsi domestik naik, laba Unilever tumbuh menjadi Rp3,33 triliun
- Rahasia singkong: makanan sederhana dengan segudang manfaat
- Bantu ojol, Polres Jakpus dirikan Rakyat Mart dan Rakyat Auto
- Benarkah naiknya suhu panas dorong orang konsumsi gula tambahan?
- PBB: Bantuan Gaza terhambat karena penutupan perbatasan
- Konsumsi domestik naik, laba Unilever tumbuh menjadi Rp3,33 triliun
- HMI: MBG dan antikorupsi jadi mesin penggerak ekonomi setahun Prabowo
- BGN sebut MBG jadi upaya pemerintah keluar dari middle
- Minum air dan simpan sisa makanan jika alami dugaan keracunan MBG
Resep Populer
Rekomendasi

Hari Pangan Sedunia, masih ada 673 juta orang tidur kelaparan

BGN: Keamanan pangan jadi kunci sukses Program Makan Bergizi Gratis

Polri tindak pengguna vape etomidate meski bukan narkotika

Kriminal kemarin, tersangka korupsi ekspor lalu sabu lewat ayam kecap

BI: Penjualan eceran pada September 2025 diprakirakan meningkat

Dinkes Serang latih seribu relawan SPPG guna jamin keamanan pangan MBG

Guangxi sambut era baru industri ulat sutra yang lebih cerdas

HMI: MBG dan antikorupsi jadi mesin penggerak ekonomi setahun Prabowo